Sahabat Kembara, bukankah sudah tidak jarang kita mendengar cerita tentang anak muda yang menghentikan mimpi akibat kurangnya biaya? Ya, di Indonesia lagi-lagi kita masih dihadapkan pada cerita yang sama, kali ini cerita datang dari Bandung.
Seorang siswi lulusan SMK yang memiliki keinginan kuliah, tetapi mau tak mau mengurungkan niatnya sebab masalah biaya. Namun, hal tersebut tidak membuat ia menyerah akan mimpinya. Sakola Kembara berikan harapan baru buat siswa seperti Vira. Baca cerita lengkapnya di artikel ini!
Kenalan sama vira!
Sebelum baca cerita lengkapnya, yuk kenalan dulu dengan Vira. Seorang siswi di Sakola Kembara yang saat ini sedang berusaha menggapai mimpi berkuliah di UPI Bandung.
Umumnya, anak seusianya akan memilih jurusan yang sudah familiar di telinga. Seperti, Akuntansi, Teknik Informatika, atau Ilmu Komunikasi. Namun, ia mengambil jurusan yang tidak biasa dari kebanyakan anak-anak lainnya.
Siapa yang menyangka kalau ia mau berkuliah di jurusan Manajemen Katering? Sebuah jurusan yang mungkin jarang terdengar, tapi jika ditelisik ternyata punya prospek kerja yang menjanjikan juga.
Lantas, bagaimana cara Vira masuk jurusan tersebut di Universitas yang cukup terkenal di Indonesia ini? Yuk langsung aja simak ceritanya!
Awal Mula dapat Harapan Baru dari Sakola Kembara
Vira lahir di keluarga yang sangat mementingkan pendidikan. Dua orang kakaknya adalah sarjana yang punya reputasi dan prestasi baik selama masa kuliah. Sebagai seorang anak remaja, ia pun memiliki keinginan untuk mengikuti jejak mereka. Akan tetapi, ia dihadapkan pada kondisi yang membuatnya harus mengubur mimpinya sementara.
Setelah ibunya meninggal, Vira harus hidup bersama keluarga kakeknya. Selama hidup bersama kakeknya, Vira melihat ekonomi keluarga sang Kakek semakin lama semakin tidak memungkinkan untuk membiayai dirinya melanjutkan pendidikan. Insting anak remaja yang tak ingin merepotkan orang lain membuatnya memilih magang dan bekerja.
Selain kondisi biaya, keluarganya juga tidak mendukung dirinya menjadi sarjana. Padahal ia sangat ingin berkuliah seperti kedua kakaknya.
“Sakola Kembara jadi satu-satunya jalan buat melanjutkan jenjang sarjana dan mengurangi beban keluarga.” Ujar Vira saat memberikan pendapatnya mengenai Sakola Kembara.
Adanya program bimbel gratis dari Sakola Kembara memberikan harapan baru bagi mimpinya. Berkat Sakola Kembara, ia optimis bisa melanjutkan kuliah di tengah kondisinya.
Pengalaman Meraih Mimpi di Sakola Kembara
Selama mengikuti bimbel gratis di Sakola Kembara, Vira mengaku jadi punya tujuan yang jelas setelah lulus dari SMK. Selain magang dan bekerja, ia bisa meneruskan cita-citanya berkuliah di Universitas Negeri.
Sakola Kembara memberikan harapan baru bagi siswa-siswi yang ingin berkuliah di Universitas Negeri atau punya mimpi jadi sarjana, seperti Vira. Dengan program bimbel gratisnya, Sakola Kembara mendukung siswa untuk belajar intensif persiapan SNBT/SPMB/Mandiri bersama para mentor berpengalaman.
Baca Juga: Sakola Kembara Resmi Menjadi Yayasan: Penandatanganan Akta Anggaran Dasar di Bandung
Selain memiliki tujuan yang jelas setelah lulus SMK, ikut Sakola Kembara juga membuat Vira menjadi semangat belajar dan ingin bekerja di top company. Ia mengaku Sakola Kembara memberikan ia mentor dan koneksi baru.
“Aku jadi punya mentor dan koneksi yang dulunya nggak aku bayangkan. Jadi punya akses ke guru dan pelajaran yang sebelumnya nggak ngerti.” Sambung Vira setelah mendapatkan akses bimbingan gratis dari Sakola Kembara
Vira juga mengaku bahwa mentor di Sakola Kembara banyak membantunya selama pembelajaran. Setiap kesulitan yang ia rasakan bisa sirna karena adanya mentor yang helpfull.
Ikut Dukung Sakola Kembara Mewujudkan Mimpi Anak Lainnya
Sakola Kembara bukan sekadar lembaga pendidikan yang membantu siswa meraih mimpi. Kami membuka jalan untuk para pemangku kepentingan, swasta, dan masyarakat yang ingin berperan dalam kemajuan pendidikan Indonesia.
Dukung operasional kami, dengan memberikan donasi terbaikmu. Bersama Sakola Kembara wujudkan mimpi anak lainnya, berikan pendidikan untuk semua, dan majukan pendidikan di Indonesia!